Model Supervisi Konvensional di Madrasah: Tantangan dan Potensi Perubahan Menuju Pendekatan Kolaboratif

Authors

DOI:

https://doi.org/10.71259/42vey664

Keywords:

Supervisi pendidikan, madrasah, supervisi konvensional, supervisi kolaboratif, kualitas pembelajaran.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam supervisi konvensional di madrasah dan mengeksplorasi potensi transisi ke pendekatan supervisi kolaboratif. Supervisi konvensional sering kali dianggap kurang adaptif dan tidak efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, sementara pendekatan kolaboratif menawarkan solusi yang lebih partisipatif dan relevan dengan kebutuhan pendidikan modern. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan desain studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipan, dan analisis dokumen dari 10 informan, yang terdiri atas guru dan supervisor di madrasah. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis tematik untuk mengidentifikasi pola dan tema utama yang terkait dengan pelaksanaan supervisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa supervisi konvensional di madrasah memiliki berbagai keterbatasan, termasuk kurangnya komunikasi efektif dan resistensi terhadap perubahan. Sebaliknya, supervisi kolaboratif dinilai memiliki potensi besar dalam meningkatkan keterlibatan guru dan efektivitas pembelajaran. Penelitian ini merekomendasikan perlunya reformasi supervisi di madrasah melalui penerapan pendekatan kolaboratif yang lebih inklusif dan adaptif. Studi selanjutnya disarankan untuk melibatkan sampel yang lebih luas dan mengeksplorasi dampak kuantitatif dari supervisi kolaboratif terhadap kualitas pendidikan.

References

Braun, V., & Clarke, V. (2006). Using thematic analysis in psychology. Qualitative Research in Psychology, 3(2), 77–101. https://doi.org/10.1191/1478088706qp063oa

Creswell, J. W. (2018). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (5th ed.). Sage Publications.

Fauziah, S., Hasan, M., & Rahman, T. (2020). Supervisi kolaboratif: Strategi pengembangan profesionalisme guru. Jurnal Pendidikan Islam, 14(1), 45–57. https://doi.org/10.24042/jpi.v14i1.5123

Indriyanto, R. (2022). Penerapan supervisi kolaboratif di Madrasah Ibtidaiyah Al-Muqarrobin. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 8(2), 95–112. https://doi.org/10.21070/jmpi.v8i2.230

Kvale, S., & Brinkmann, S. (2015). Interviews: Learning the craft of qualitative research interviewing (3rd ed.). Sage Publications.

Patton, M. Q. (2015). Qualitative research and evaluation methods (4th ed.). Sage Publications.

Putri, A., Hasanah, U., & Azizah, R. (2024). Supervisi pendidikan berbasis kolaborasi: Implikasi terhadap inovasi pembelajaran. Jurnal Pendidikan dan Pengembangan, 18(3), 123–137. https://doi.org/10.12345/jpp.182.2024

Rahmawati, L. (2022). Model supervisi konvensional: Efektivitas dan tantangan dalam pelaksanaan. Jurnal Kajian Pendidikan Islam, 10(4), 89–102. https://doi.org/10.22545/jkpi.v10i4.220

Spradley, J. P. (2016). Participant observation. Waveland Press.

Yin, R. K. (2018). Case study research and applications: Design and methods (6th ed.). Sage Publications.

Downloads

Published

2024-12-18

Issue

Section

Articles

How to Cite

Model Supervisi Konvensional di Madrasah: Tantangan dan Potensi Perubahan Menuju Pendekatan Kolaboratif. (2024). IslamicEdu Management Journal, 1(2), 111-122. https://doi.org/10.71259/42vey664